Rinciannya sebagai berikut: Sholat empat rakaat sebelum solat dzuhur dan dua rakaat setelahnya, dua rakaat setelah solat maghrib, dua rakaat setelah solat isya' dan dua rakaat sebelum solat subuh. Wahai saudaraku tercinta…“Tidakkah engkau mempunyai rasa rindu untuk dibangunkan rumah di Syurga?!!” Peliharalah nasehat yang datang dari Rasul Shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan tetap mengerjakan solat sunnah sebanyak 12 rakaat.
[b]. Solat Dhuha Solat ini sebanding dengan 360 sadaqah. Hal ini bisa terwujud kerana di dalam tubuh manusia ada 360 sendi (persendian)
[1] Setiap sendi tersebut memerlukan sedekah setiap harinya
[2] Sedekah yang diperuntukkan pada persendian sebagai perwujudan rasa syukur atas nikmat, untuk mencukupi semuanya maka dua rakaat dari solat dhuha dapat sebagai sarananya. Faedahnya: Sebagaimana terdapat dalam sohih Muslim bahwa Rasul Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Artinya : Pada setiap pagi, pada tiap-tiap ruas persendian.
[3] Di antara kalian memiliki hak, yaitu sedekah. Setiap tasbih (subhanallah) adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, amar ma’ruf termasuk sedekah, mencegah dari kemungkaran termasuk sedekah, maka yang mencukupi demikian itu adalah solat dhuha dua rakaat.” [HR. Muslim dalam kitab Solat al-Mufasirin wa Qashriha, bab Istihbab Solat adh-Dhuha no. 720. Pent] Dan penjelasan yang lain ada pada hadits dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya ia berkata: Artinya "Aku telah diberikan nasehat oleh kekasihku (Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam) dengan tiga hal, yaitu berpuasa tiga hari (13-15), pada setiap bulan (Hijriyyah), dua rakaat solat Dhuha, dan solat witir sebelum aku hendak tidur. [HR. Bukhari, Kitab Ash-Shaum, bab: Puasa al-Biedh tanggal 13,14, dan 15 tiap bulan no. 1981; dan Muslim dalam kitab Solatu Musafirin, bab: Dianjurkannya solat Dhuha, no: 721. Pent] Waktunya solat dhuha mulai terbitnya matahari dari ¼ jam setelah terbitnya matahari sampai kurang ¼ sebelum shalat zhuhur. Waktu yang paling utama untuk menunaikannya adalah ketika terik matahari mulai makin menyengat.
[4] Jumlah rakaatnya paling sedikit dua rakaat. Sedangkan jumlah maksimalnya 12 rakaat dan ada pendapat lain bahwa jumlah maksimal raka’at dhuha tidak ada batasannya.
[c]. Solat Sunnat Sebelum Solat Ashar Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Artinya : "Semoga Allah memberi rahmat kepada seseorang yang solat sunnah sebelum Ashar empat raka’at” [HR. Ahmad 2/117, Abu Dawud dalam kitab At-Tathawwu’ bab Solat sebelum Ashar no. 1270, Tirmidzi dalam kitab As-Solah bab Riwayat tentang Empat Raka’at Sebelum Ashar, no. 430. Pent]
[d]. Solat Sunnat Isya’ Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Artinya : "Di antara dua adzan ada solat, diantara dua adzan ada solat.” Pada ucapan ketiga, beliau bersabda: “Bagi siapa yang mau.” [HR. Bukhary Kitab Adzan bab Diantara dua adzan ada solat no. 624, 627 dan Muslim kitab Solatu Musafirin, bab , bab: Diantara dua adzan ada solat no. 838] Imam Nawawi berkata: “Yang dimaksud dengan dua adzan adalah adzan dan iqamah”
[1]. Lihat Sahih Muslim no. 1007 dalam kitab az-Zakat bab: Bayaanu anna Ismash Sadaqah Yaqa'u Ala Kulli Nau'in Minal Ma'ruuf.
[2]. Berdasarkan hadits Buraidah Radhiyallahu 'anhu yang menyebutkan bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: “Manusia memiliki tiga ratus enam puluh sendi dalam tubuhnya. Hendaknya ia bersedekah untuk semua sendi tersebut.” Diriwayatkan oleh Abu Dawud dalam kitab Al Adab bab Imathatuk Adza ‘Anith- Thariq no. 5242 dan Ahmad 5/354 disahihkan oleh Al-Albani dalam Sahih Sunan Abi Dawud 3/984, Irwa’ul Ghalil 2/213.
[3]. Aslinya tulang jari jemari dan telapak tangan kemudian di pergunakan buat seluruh tulang-tulang badan dan persendiannya, lihat syarah An-Nawawi atas Sahih Muslim 5/272.
[4]. Berdasarkan hadits Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam: “Solat orang-orang yang khusyu’ beribadah adalah ketika anak-anak unta (fishal) kepanasan” Riwayat Muslim dalam kitab Solat Mufasirin, bab Solat Al-Awwabin hina Tarmidhul Fishal no. 748.
[Disalin dari kitab Aktsaru Min Alfi Sunnatin Fil Yaum Wal Lailah, edisi Indonesia Lebih Dari 1000 Amalan Sunnah Dalam Sehari Semalam, Penulis Khalid Al-Husainan, Penerjemah Zaki Rachmawan]
